Heiii Broo !!! disini saya baru pertama kali Shooting/vlog, sebenernya ini saya disuruh menjadi host di tugas Ujian Praktek kakak kelas saya dan waktu pertama kali disuruh itu saya menolak karena saya tidak bisa nge shooting, katanya aku masuk kriteria blaa blaa blaa gitu deh susah juga cari orang yang mau jadi host tugas mereka. Yaudah deh akhirnya saya putuskan untuk menyetujuinya dan sedikit membantu mereka tapi juga dimakluminlah ya kalau jelek apa gak nyambung gitu. Nama crew mereka itu adalah Kompas yang terdiri dari :
- Haris Riski R (Host/saya sendiri)
- Nur Istifariyati (Director)
- Putri Sofhia (Script Write)
- Inge Sekar Widatik (Dop)
- Feni Fatimah (Art Director)
- Rini Wandini (Sounman)
- Dede Rizki Sigit (Editor)
- Hafid Wiguna (Pelengkap)
Yukkk langsung saja saya ceritain pengalmanku terjun ke curug untuk pertama kali juga sedalam 4 m yang membuat cidera Heamstringku kambuh sampai sekarang... hahaaa..
(hampir) Tenggelamnya Putri Kerajaan Kompas 03/02/1017
Di hari pertama saya shooting itu di Curug Indah Tegalrejo, di desa Melikan, Bayat, Klaten. Saya dan crew berangkat setelah shalat Jum'at selesai, tepat pada pukul 01.00 WIB kita berangkat, kira - kira perjalanan dari Klaten kota ke desa Melikan itu sekitar 30 - 45 menit. Setelah sampai disana crew mempersiapkan alat dan naskah mana yang saya hafalkan, namanya juga pertama kali shootingkan pasti tidak jarang juga salah.. hahaa.. tapi gak papa kok crewnya sabar dan baik hati :) nahh setelah naskah sampai di adegan curug itu saya merasa tidak sabar segera terjun kesana.. saya bilang kepada sutradara kalau saya tidak sabar pengen cepet terjun ke curug, Eeeiittss ternyata bukan saya seorang yang ingin nyebur ke curug ada 2 teman saya juga ingin nyebur kesana si Feni sama si Pesek (Isti) sekalian juga mereka ingin ngecek seberapa dalam curug itu sebelum saya terjun. Ini nih yang buat kita degdegan si Feni itu ngecek duluan eh ternyata di curug itu dari tepi sampai ke tengah itu tidak seperti pantai dari tinggi merendah nah di curug itu tepinya tidak seperti pantai langsung layaknya kita lompat dari kolam renang yang langsung 3 meter lebih tengah lagi 4 meter, kemudian Feni kaget dan tergelincir ke curug, respon cepat dari Isti untuk menolong Feni, ehh ternyata Isti kesulitan menggiring Feni ke tepian, sempat juga Isti berteriak minta "tolong", sebelum Isti berteriak kita mengira bahwa mereka itu bercanda, langsung deh saya dari atas curug terjun tanpa ragu kedalaman byuuurrrrr... saya berenang tanpa arah yang jelas karena mata saya terganggu dengan air curug yang bisa dikatakan keruh, kemudian saya berinisiatif untuk cepat berenang ke tepian dan menarik mereka. Dan ternyataaa setelah saya sampai ke tepi mereka sudah di bebatuan. Alhamdullilah mau jadi pahlawan tapi telat.